Selasa, 13/10/2020- PA Tanjungbalai akhirnya menerima kedatangan Tim Asessor Surveillance Akreditasi Penjaminan Mutu (APM) Badan Peradilan Agama (Badilag) yang dalam hal ini diwakili oleh Tim dari PTA Medan pada Selasa, 13 Oktober 2020. Sekitar Pukul 11.00 WIB, rombongan tim ini tiba dan disambut langsung oleh Ketua PA Tanjungbalai Rosyid Mumtaz, S.H.I, M.H, Sekretaris PA Tanjungbalai, Mukhlis Pulungan, S.Ag, M.H, serta Panitera PA Tanjungbalai, Armiwati Nasution, S.H. Sedangkan wakil ketua PA Tanjungbalai dan para hakim diketahui tengah melangsungkan persidangan.

Tim Asessor ini dipimpin oleh H. Abdul Wahid, S.H., M.Hum (Lead Asessor) bersama dengan H. Amrani, S.H., M.M, Jasman, S.H. dan Aminuddin Azhari, S.H, M.H. sebagai Pendamping Asessor. Tanpa memperpanjang waktu lagi, Tim Asessor langsung turun dan memeriksa dengan detail bagian-bagian yang menjadi penilaian tanpa terkecuali di semua lini mulai dari kebersihan kantor, kelengkapan berkas APM, kesesuaian Berkas Perkara, keaktifan Website PA Tanjungbalai, dan hal-hal penting lainnya. Di samping itu, penilaian juga dilakukan dengan mewawancarai para pihak berperkara serta advokat yang tengah berada di ruang tunggu guna mengidentifikasi adanya tindak korupsi dan gratifikasi yang dilakukan oleh para pegawai PA Tanjungbalai dalam  rangka pembangunan Zona Integritas.

 

Merujuk pada surat Pengadilan Tinggi Agama Medan nomor: W-2A/1918A/HM.00/IX/2020 perihal Pelaksanaan Asessmen Surveillance Akreditasi Penjaminan Mutu Tahun 2020, Penilaian Asessmen Surveillance ini menggunakan mekanisme telusur dokumen APM, observasi dan wawancara implementasi APM, serta penilaian dokumen pembangunan Zona Integritas dan sarana prasarana PTSP.

Setelah selesai menilai semua bagian, acara dilanjutkan dengan evaluasi implementasi APM. Diikuti oleh seluruh pimpinan, hakim, ASN, dan pegawai honorer PA Tanjungbalai, kegiatan ini bertambah semangat dengan pengucapan 8 nilai utama Mahkamah Agung yang dikomandoi oleh Sdr. Muhammad Husni Asfari, S.Kom.

Kemudian dalam sambutannya, Lead Asessor memperkenalkan dirinya beserta para pendamping asessor lain. H. Abdul Wahid juga mengingatkan bahwa pelaksanaan Surveillance APM tahun ini dilangsungkan di tengah pandemi Covid-19. Beliau sendiri mengaku bahwa ia baru saja sembuh dari virus tersebut setelah 13 hari dirawat di rumah sakit untuk mendapatkan penanganan khusus. Oleh karena itu, sembari berbagi tentang pengalamannya beliau juga turut menghimbau untuk selalu menjaga imunitas tubuh serta menjalankan protokol kesehatan yang telah ditentukan. Selanjutnya beliau mempersilahkan kepada Ketua PA Tanjungbalai untuk menyampaikan Presentasi materi evaluasi implementasi APM.

Pada kesempatan itu, Rosyid Mumtaz, S.H.I, M.H menyampaikan presentasinya secara padat dan jelas mulai dari visi dan misi, motto, hingga profil PA Tanjungbalai serta beberapa hal lainnya.

Setelah memperoleh rangkuman hasil Surveillance, Lead Asessor melakukan ekspose pada evaluasi implementasi APM ini. Beliau menyampaikan terdapat temuan dalam observasi yang mereka lakukan dan telah dituangkan dalam kontrak kinerja. Setidaknya ada beberapa poin yang harus diperbaiki pada fasilitas PTSP, keterbukaan informasi pada website PA Tanjungbalai, dekorum ruang sidang, serta hal-hal yang menjadi bagian dari 5 RIN (Ringkas, Rapi, Resik, Rawat, Rajin Indah dan Nyaman). Untuk itu, Tim Asessor memberi waktu selambat-lambatnya dalam waktu 1 bulan untuk menindak lanjuti perbaikan hasil Asessment Surveillance II tersebut.

 

Acara closing meeting ditutup dengan penyerahan dan penandatangan hasil Kontrak Kinerja. Tim APM dan seluruh Aparat Pengadilan Agama Tanjungbalai akan berjuang lebih keras lagi untuk memenuhi Kontrak Kinerja tersebut untuk mempertahankan predikat A Excelent yang telah diraih sejak SAPM yang lalu. Acara ditutup dengan foto bersama pimpinan beserta seluruh Aparat Pengadilan Agama Tanjungbalai dengan Tim Asessor Surveillance APM Badilag MA RI. (S3)